Sabtu, 02 Januari 2010

hmm..

Jadi seseorang yang dibutuhkan banyak orang itu emang gak mudah, butuh pengorbanan materi bahkan harga diri, hmm minimal "cukup". Semua orang tau pengorbanan itu gak enak. Ada hal yang dilepaskan dan atau akan hilang sama sekali. Tapi, bukan disebut pengorbanan bila tak ada yang kita dapat juga, right?! Live is a choise. Ya, kalimat yang tak asing lagi. Tersimpan rapi di otakku yang terbilang "lumayan" . Haha. Kalimat itu juga yang membuatku berani untuk memilih. Pengorbanan adalah bagiannya.

Aku mencoba menjadi seseorang bagi diriku sendiri. Mencoba berbagai hal yang aku yakin akan menggelutinya dengan baik. Tapi satu hal, lingkungan ini sepertinya sama sekali tak mendukungku. Sama sekali tak pandang aku. Tersenyum kecut pabila ku terbitkan mauku. gambaran mereka aku tak bisa melakukannya. Tanpa mereka tahu diriku seutuhnya. Tak pantaskah aku memilih pilihan yang aku ingini? Hei. Kalian bukan Tuhan yang tahu perasaanku, tapi kalian dapat merasakannya.

Aku mungkin tak seberapa bagi kalian, tapi aku berusaha. Dan obsesiku memuncak. Semangatku tinggi. Kalian tahu? kurasa tidak. Dan tahu kah kalian, jika salah satu alasanku untuk memilih pilihan ini adalah untuk membahagiakan kalian. haaaaaH!!

sudahlah, lupakan. Yang terpenting dalam hal ini yang harus kalian tahu. Aku takkan "lembek". Usaha ini akan terus berjalan hingga temukan hasilnya. Hingga ku lihat senyum bangga itu. Wish me luck. :)